Ada banyak macam kapal yang saat ini digunakan di Indonesia untuk berbagai keperluan, salah satunya adalah kapal niaga. Bahkan kapal niaga pun memiliki berbagai macam dan jenis yang cukup banyak. Apakah Anda mengetahui daftar jenis kapal niaga yang populer?

Setiap jenis kapal pada pelayaran memiliki nama dan bentuk yang berbeda-beda. Bagi para pelaut khususnya, penting untuk mengenal berbagai jenis kapal niaga karena hal ini akan sangat membantu. Mengenal jenis kapal niaga merupakan salah satu pengetahuan dasar yang perlu diketahui.

Apa itu Kapal Niaga?

Kapal niaga atau sering disebut juga kapal dagang merupakan kapal yang digunakan untuk membawa penumpang dan mengangkut kargo. Kapal ini memiliki berbagai bentuk dan ukuran. Namun perlu diketahui juga bahwa kapal pesiar yang tidak terdapat penumpang tidak termasuk kapal niaga, begitu juga dengan kapal perang.

Kapal niaga ini umumnya dioperasikan oleh mayoritas negara di dunia. Ternyata kapal ini memiliki berbagai jenis yang cukup banyak sesuai dengan fungsinya masing-masing.

Jenis-Jenis Kapal Niaga

Untuk para pelaut, adapun beberapa daftar macam dan jenis dari kapal niaga antara lain adalah sebagai berikut.

1.     Kapal RoRo

Kapal Roro merupakan kependekan dari Roll-on/Roll-off atau sering disebut sebagai kapal pembawa mobil shi karena kapal ini didesain untuk mengangkut kargo roda yang besar seperti truk mobil trailer, dan lain sebagainya.

Kapal ini mempunyai built-in yang landai sehingga memungkinkan barang kargo berguling dari dan di kapal ketika berada di pelabuhan. Tentu saja berbeda dengan kapal lo-lo (lift on-lift off) yang membutuhkan deret untuk membongkar dan memuat kargo.

2.     Kapal Tanker

Mungkin sebagian orang sudah mengenal jenis kapal tanker yang dirancang untuk membawa angkutan cairan yang jumlahnya besar. Umumnya, jenis utama dari kapal tanker yaitu tanker kimia, minyak, gas alam cair, dan lain sebagainya. Namun sebenarnya kapal ini pun memiliki muatan berupa cairan yang bergerak ketika di dalam kapal, sehingga memberikan risiko terhadap stabilitas kapal.

Untuk mengatasinya, biasanya kapal ini dibagi-bagi kembali menjadi beberapa ruangan yang bentuknya tangki-tangki. Hal ini juga akan disesuaikan dengan sistem desain kapal sehingga cairan yang dibawa oleh kapal akan tetap aman.

3.     Kapal Pesiar

Kapal pesiar yang tergolong kapal niaga merupakan kapal pesiar yang membawa penumpang untuk disewa. Kapal ini memang didesain sebagai kapal penumpang untuk melakukan pelayaran pribadi dengan tujuan kesenangan. Adapun yang ditonjolkan dari kapal ini yaitu fasilitas kapal dan perjalanan di tengah lautan yang memberikan pengalaman bagi penumpangnya.

Umumnya, kapal pesiar yang populer di industri pariwisata ini beroperasi pada rute tertentu dan kembali ke port asal. Namun ternyata ada juga kapal pesiar yang melakukan perjalanan panjang dan tidak kembali ke port asal selama jangka waktu tertentu karena melakukan round trips.

4.     Kapal Bulk Carrier

Kapal Bulk Carrier atau disebut juga kapal Bulker merupakan jenis kapal niaga yang di desain secara khusus untuk mengangkut barang atau kargo yang tidak dikemas seperti batubara, semen, biji-bijian, dan semua jenis barang unpackaged. Keunggulan dari kapal bulker yaitu memiliki daya angkut yang besar. Sehingga muatan yang dibawa pun bisa jauh lebih banyak.

5.     Kapal Kargo

Selanjutnya yaitu kapal kargo yang merupakan salah satu jenis kapal niaga yang paling populer dan familiar. Kapal kargo merupakan kapal yang mengangkut semua barang pada truk kontainer dan ukurannya pun sangat besar. Banyak orang yang menyebutnya sebagai kapal kargo kontainer.

Cargo yang dimuat dalam kapal ini merupakan general cargo yang terdiri atas berbagai muatan barang yang dibungkus, dikemas, dimasukkan pada peti, dan lain sebagainya. Barang-barang tersebut kemudian dikirimkan menggunakan kapal cargo ke pelabuhan tujuan.

6.     Kapal Tongkang

Kapal tongkang merupakan kapal atau perahu yang bentuknya datar dan dirancang dengan tujuan sebagai salah satu alat transportasi di sungai serta untuk membawa barang berat.

Biasanya, beberapa kapal tongkang tidak dapat berjalan sendiri atau self propelled. Oleh karenanya, terkadang kapal ini membutuhkan bantuan dengan cara harus ditarik menggunakan kapal tunda maupun didorong menggunakan towboats.

*Baca Juga: Kenali Jenis – Jenis Kapal Laut Beserta Fungsinya

Itulah beberapa jenis kapal niaga atau kapal dagang yang sering kali dijumpai. Sebenarnya masih ada banyak sekali jenis kapal niaga yang beroperasi.

Terkadang, ketika cukup lama mengoperasikan kapal niaga di perairan, membuat rangka kapal mengalami kerusakan. Bahkan tidak menutup kemungkinan bila terjadi kerusakan pada peralatan atau mesin kapal, tentunya hal ini akan sangat beresiko terhadap keselamatan.

Nah, untuk memberikan jaminan pada rangka kapal, telah tersedia Asuransi Rangka Kapal. Dengan mengikutsertakan asuransi ini, maka bisa mendapatkan jaminan kerusakan maupun kerugian kapal karena berbagai risiko bahaya. Misalnya kebakaran, kecelakaan instalasi reaktor, ledakan kapal, kontak pesawat, petir dan lain sebagainya.

Untuk menggunakan asuransi Astra bagi kapal niaga, langsung saja menghubungi pihak Astra untuk mendapatkan pilihan asuransi yang tepat. Apalagi kapal merupakan alat transportasi memiliki nilai tinggi dan apabila terjadi kerusakan tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Akan lebih baik jika menggunakan asuransi demi memberikan jaminan pada kapal.